The power of music:
Musik memperkaya sambungan saraf pada banyak wilayah otak sekaligus dan merupakan bagian penting dari banyak pengalaman bermain, sosial-emosional, komunikasi, dan sensorik, dan dapat memperkuat pengalaman tersebut.
Musik membantu perkembangan otak:
• Musik secara alami menciptakan suasana sosial yang menyenangkan, lingkungan belajar terbaik untuk si kecil.
• Musik menciptakan rasa yang dapat diprediksi. Hal ini karena setelah mendengar lagu berulang kali, anak akan mulai mengetahui apa yang diharapkan, kapan harus menari, dan bagaimana cara bernyanyi bersama.
• Musik dapat mengurangi kecemasan, dan membantu pengembangan fungsi eksekutif.
Musik Mendorong keterampilan menggunakan panca indera:
• Anak-anak tidak hanya mendengarkan musik, mereka bernyanyi, mereka menggunakan ekspresi wajah, mereka membuat gerakan fisik, mereka bergerak.
• Artinya, pengaruh musik lebih dari sekadar sensorik tetapi juga menggunakan keterampilan motorik, komunikasi, dan bermain.
Musik Memperkuat ‘Bonding’:
• Selain untuk bersosialisasi dan bermain, Musik juga mendorong anak menari dan bermain bersama mengikuti ritme lagu, yang meningkatkan ikatan atau bonding
• Bonding akan makin kuat saat orang tua, pengasuh, atau saudara kandung memainkan musik bersama, karena tujuan bersama mengarah pada ikatan sebagai sebuah kelompok.
-Musik Membantu Memusatkan Perhatian Bayi-
Bagaimana mengenalkan musik pada anak?
• Menari bersama
• Temukan cara untuk tampil dan membuat musik bersama.
• Pertimbangkan untuk les musik
• Bernyanyi dengan keras. Cobalah mengajarkan pelajaran baru atau bercerita dalam lagu
• Jadwalkan waktu mendengarkan musik, seperti di dalam mobil atau sebelum makan malam
Leave a Reply